IPS

Pertanyaan

jelaskan jenis jenis dan fungsi, manfaat interaksi sosial?

1 Jawaban

  • Jenis-Jenis Interaksi Sosial

    Interaksi sosial memiliki beberapa jenis, yaitu:

    Interaksi Sosial Individu dengan Individu

    Sesuai dengan namanya, Salah satu dari jenis – jenis interaksi sosial ini terjadi antara dua individu dan biasanya bersifat langsung. Interaksi sosial antar-individu terjadi ketika masing-masing individu bertemu dan melakukan interaksi sosial satu sama lain. Interaksi sosial antar-individu bisa terjadi dari hal yang paling sederhana, seperti misalnya saling menyapa dan melemparkan senyum ketika berpapasan di jalan. (Baca juga: Komunikasi Islam)

    Interaksi Sosial Individu dengan Kelompok

    Jenis Interaksi sosial lainnya individu dengan kelompok terjadi ketika seseorang harus berinteraksi dengan sekelompok orang, yang jumlahnya lebih dari tiga.

    Hal ini bisa terjadi ketika seseorang tersebut merupakan bagian dari suatu kelompok dan ia berinteraksi dengan anggota-anggota lain dalam kelompok tersebut. Atau bisa juga terjadi ketika ia berhadapan dengan banyak orang, misalnya seorang pembicara yang menyampaikan pidato di podium kepada masyarakat luas.

    Interaksi Sosial Kelompok dengan Kelompok

    Interaksi ini terjadi ketika terdapat dua kelompok yang berbeda, kemudian bertemu dan melakukan interaksi. Pada interaksi ini, masing-masing anggota bukan lagi berinteraksi secara individu namun sudah menyangkut kelompok. Tentunya interaksi sosial yang menyangkut antar-kelompok harus dilakukan dengan lebih berhati-hati, karena jika tidak tepat cara melakukannya akan menyebabkan konflik atau bahkan permusuhan. 

    Fungsi atau Tujuan Interaksi Sosial, antara lain… 

    1. Melakukan kerja sama

    2. Mendiskusikan sebuah persoalan 

    3. Menjalin hubungan persahabatan 

    4. Menjalin hubungan usaha
    Imam Al-Gojali berkata: " Manfaat-manfaat bergaul ( Interaksi Sosial ) itu ada 7".


    1. Mengajar dan Belajar, dua kegiatan ini adalah ibadah yang paling utama di dunia,dan hal itu tidak dapat terealisasi kecuali melalui pergaulan

    2. Memberi manfaat kepada orang-orang melalui hartanya atau tubuhnya dan mengambil manfaat dari orang-orang melaui bekerja (dengan upah) dan berdagang (mua'malah)

    3. Membimbing denganm cara melatih orang lain, dan itu adalah keadaan guru sufi.Dan mendidik tata krama dengan latihan melalui pengukuran terhadap orang-orang dan melalui bertahan menanggung perlakuan yang menyakitkan dari mereka untuk memecah nafsu dan memaksa syahwat

    4. Senang beramah tamah dan menyenagkan orang lain. yaitu orang menginginkan ia hadir diperjamuan-perjamuan(resepsi)undangan-undangan dan ditempat-tempat pergaulan

    5. Meraih ganjaran dengan menghadiri (pengurusan ) jenazah-jenazah,menjenguk orang-orang sakit dan menghadiri shalat dua hari raya (idul fitri dan idul adha)

    6. Rendah hati (tawadhu) karena hal itu adalah kedudukan yang paling utama dan tidak mampu hal itu dilakukan dalam hidup terisolir.terkadang kesombongan menjadi penyebab pilihan beruzlah

    7. Upaya uji coba (aplikasi teori) karena uji coba dapat dihasilkan melalui interaksi dengan mahluk dan berkutat dengan prilaku-prilaku mereka. Insting akal tidak mencukupi dalam memahami kebaikan-kebaikan agama maupun dunia, dan sesungguhnya hal itu hanya bisa dicapai melalui uji coba dan pengalaman



Pertanyaan Lainnya